Perbedaan
antara dependent
dan independent data mart dilihat dari arsitektur yaitu terletak pada ketergantungan sumber
datanya terhadap data warehouse.
Dependent Data Mart (Inmon advocated) berlaku sebagai komponen atau suatu bagian dari enterprise Data Warehouse, Data Mart dibangun dengan cara extract data dari Data Warehouse. Dilain pihak pada Independent Data Mart (Kimball advocated) dibangun dengan cara extract langsung data dari berbagai Source System. Independent Data Mart tidak tergantung pada pusat penyimpan data seperti Data Warehouse arsitektur ini biasa juga disebut sebagai “Data Warehouse Bus structure”.
1. Subject Oriented (Berorientasi
Subjek)
Data warehouse berorientasi
subjek, artinya data warehouse berorientasi terhadap
subjek-subjek utama dalam suatu perusahaan, seperti data warehouse untuk customer,
produk, dan sebagainya. Dapat juga dikatakan bahwa data warehouse didesain
untuk membantu dalam menganalisis data berdasarkan subjek-subjek tertentu
sehingga hanya data yang benar-benar diperlukan yang dimasukkan ke dalam data
warehouse.
2. Integrated (Integrasi)
Data warehouse dapat menyimpan
data-data yang berasal dari sumber-sumber yang terpisah ke dalam suatu format
yang konsisten dan saling terintegrasi satu sama lain. Data tidak dapat
dipecah-pecah karena data yang ada merupakan suatu kesatuan yang menunjang
keseluruhan konsep data warehouse itu sendiri. Syarat
integrasi sumber data dapat dipenuhi dengan cara konsisten dalam penamaan
variabel, ukuran variabel, dan atribut fisik dari data.
3. Time Variant
(Rentang Waktu)
Data yang berada di
dalam data warehouse akurat dan valid pada titik waktu
tertentu atau dalam interval waktu tertentu (hanya pada saat proses ETL/update).
Setiap data yang dimasukkan ke data warehouse pasti memiliki
dimensi waktu. Dimensi waktu ini akan dipergunakan sebagai pembanding dalam
perhitungan untuk menghasilkan laporan yang diinginkan. Selain itu, dengan
menggunakan dimensi waktu, pembuat keputusan dapat mengenal kecenderungan dan
pola dari suatu data.
4. Non Volatile
Data pada data
warehouse tidak di-update secara real time,
tetapi di-refresh dari sistem operasional secara reguler. Data yang
baru selalu ditambahkan sebagai tambahan bagi database itu sendiri. Database tersebut
secara berkesinambungan mengambil data baru ini, dan kemudian disatukan dengan
data sebelumnya. Data yang berada dalam data warehouse bersifat read-only,
dan tidak berubah setiap saat sehingga hanya terdapat dua kegiatan dalam data
warehouse, yaitu mengambil data (loading data), dan akses data
(mengaksesdata warehouse, seperti melakukan query untuk
menampilkan laporan yang dibutuhkan, tidak ada kegiatan updating data).
0 comments :
Post a Comment